3 Cara Mudah Mengolah Limbah Organik Di Rumah Yang Harus Kamu Coba

Edukasibaru, Semarang— Indonesia merupakan salah satu negara penghasil sampah (Khususnya limbah organik) terbesar didunia. Berdasarkan studi dari University of Leeds dan data dari UNEP, Indonesia disebut sebagai negara penghasil sampah plastik terbesar ketiga di dunia. 

Pada tahun 2024, Indonesia menghasilkan 33,79 juta ton timbulan sampah yang mana sekitar 39,36% merupakan limbah organik, persentase ini bahkan melebihi sampah plastik yang biasanya berada di peringkat kedua dengan persentase sekitar 18-19%. 

Penumpukan sampah organik di Indonesia memiliki berbagai bahaya, baik bagi lingkungan maupun kesehatan. Sampah makanan dapat menghasilkan gas metana yang berbahaya bagi lingkungan seperti mencemari air dan tanah, serta dapat meningkatkan risiko penyakit seperti diare, disentri, kolera, tipus, hingga infeksi kulit.

Penyebab besarnya jumlah sampah di Indonesia diakibatkan oleh pengolahan yang tidak dilakukan dengan benar, yang mana sampah organik rumah tangga menyumbang sekitar 80% dari total sampah organik tidak diolah dengan baik.

Berdasarkan apa yang sudah saya paparkan di atas tentu kamu sekarang sudah mengerti pentingnya mengolah sampah organik yang ada di rumah dengan baik, maka disini saya akan memberitahu 3 cara mudah mengolah sampah limbah organik dengan benar.

1. Biopori, Penyerap air dan media dekomposisi limbah organik

Biopori adalah lubang silindris yang dibuat secara vertikal ke dalam tanah sebagai metode resapan air yang ditujukan untuk mengatasi genangan air dengan cara meningkatkan daya resap air pada tanah. biopori bisa digunakan untuk mengatasi masalah limbah makanan karena biopori merupakan lubang resapan yang dapat berfungsi sebagai media dekomposisi alami limbah organik.

Berikut cara pembuatan biopori di rumah:

1. Pilih lokasi yang tepat, seperti daerah terbuka yang sering tergenang air
2. Buat lubang silindris secara vertikal ke dalam tanah dengan diameter 10 cm dengan kedalaman sekitar 100 cm
3. masukkan pipa pvc yang sudah dilubang seluruh permukaannya untuk memperkuat lubang jika diperlukan
4. Isi lubang dengan sampah organik yang berasal dari sampah dapur, sisa tanaman, atau dedaunan.
5. Sampah organik perlu ditambahkan jika isi lubang sudah berkurang atau menyusut akibat proses pelapukan.
6. Kompos yang terbentuk dalam lubang dapat diambil bersamaan dengan pemeliharaan lubang.

Bagaimana, mudah bukan? Meskipun terlihat sederhana namun biopori memiliki banyak manfaat seperti yang sudah saya sebutkan diatas.

2. Komposter Drum, Pembuat kompos anti bau

Komposter drum merupakan metode pembuatan kompos menggunakan drum sebagai media dengan lubang sebagai sirkulasi udara untuk mempercepat pembuatan kompos tanpa menghasilkan bau yang cocok dimanfaatkan di lahan yang sempit.

Berikut cara membuat komposter drum di rumah:

1. siapkan drum plastik bekas, Usahakan drum plastik yang kalian miliki telah bersih dan memiliki tutup yang rapat.
2. buat lubang untuk memasang keran di bagian bawah drum agar nanti mengambil air lindi hasil pengomposan, jangan lupa beri jaring di lubang keran agar kompos tidak ikut keluar
3. sekitar satu jengkal diatas kerang, buat lubang sekitar 10 cm untuk mengambil kompos yang sudah jadi
4. buat beberapa lubang sekitar 3 cm di sekeliling bagian bawah drum sebagai temapat sirkulasi udara

Cara penggunaan:

• masukkan sampah organik dari bagian atas drum dan tutup
• proses pembususkan kompos tergantung dari jenis sampah yang di masukkan
• kompos yang sudah jadi dapat diambil di lubang bagian bawah drum yang telah kita buat
• air lindi dapaat di ambil dan digunakan sebagai pupuk cair

3. Magot, Pengurai Sampah Paling Efisien

Maggot adalah larva bentuk metamorfosis ke dua dari lalat Black Soldier Fly (BSF). Larva ini memiliki bentuk seperti ulat dan berwarna putih ke abu-abuan. 

Maggot sangat berguna dalam pengolahan sampah organik dan dapat dijadikan pakan ternak yang berprotein tinggi, kotorannya dapat digunakan sebagai kompos yang subur dan banyak kelebihan magot lainnya. Untuk mengetahui selengkapnya baca artikel kami di 5 Fakta Magot

Berikut cara budidaya magot:

• siapkan wadah yang cukup besar sebagai tempat tinggal magot dan membuang sampah organik
• sampah organik dimasukkan ke dalam wadah yang telah disipakan
• masukkan bibit Black Soldier Fly atau magot ke dalam wadah yang telah diisi sampah
• jaga sirkulasi udara dan tempatkan di tempat yang teduh