Edukasibaru.com – Perpustakaan saat ini tidak hanya menjadi tempat sunyi yang dipenuhi banyak buku berjajar di rak buku. Di era digital saat ini, trasnformasi perpustakaan adalah hal yang sedang terjadi dan berkembang. Sehingga memberikan perubahan mulai dari cara mengakses, menyimpan dan meminjam.
Kehadiran teknologi yang semakin berkembang seperti ini memunculkan ebook dan transformasi perpustakaan berbasis digital. Perubahan seperti ini tidak hanya menjadi kemudahan, tetapi tantangan baru dalam mengelola informasi agar terus relevan dengan kebutuhan masyarakat seiring berkembangnya zaman.
Konsep Perpustakaan
Perpustakaan adalah lembaga yang menyajikan, mengumpulkan, mengolah dan menyediakan bahan pustaka untuk memenuhi kebutuhan para pemustaka.
Menurut Sutarno NS “Perpustakaan merupakan meliputi suatu ruangan, bab dari gedung atau bangunan atau gedung tersendiri yang berisi buku koleksi, yang diatur dan disusun sedemikian rupa, sehingga gampang untuk dicari dan dipergunakan kalau sewaktu-waktu dibutuhkan oleh pembaca.”
Oleh karena itu, perpustakaan biasanya menyediakan beberapa penyimpanan bahan pustaka, seperti buku, jurnal, majalah dan media lainnya.
Fungsi Perpustakaan
- Edukatif
Fungsi utama yang pertama memang sebagai pendidikan untuk tempat belajar mandiri. Perpustakaan sendiri memang difungsikan untuk menambah ilmu dan keterampilan bagi para masyarakat.
- Penelitian
Fungsi kedua ini untuk para mahasiswa yang sedang mencari bahan rujukan untuk melakukan penelitian lebih dalam. Biasanya di setiap perguruan tinggi memiliki perpustakaan sendiri untuk keperluan penelitian ilmiah. Contohnya pembuatan proposal, makalah maupun skripsi.
- Pelestarian
Fungsi yang terakhir ini sebagai pelestarian, kenapa dibilang pelestarian? karena perpustakaan sendiri menyimpan banyak bahan pustaka untuk meningkatkan nilai dan pengetahuan budaya dari buku yang telah disediakan.
Perpustakaan Tradisional
Perpustakaan tradisional adalah tembok dari sebuah pengetahuan yang sifatnya abadi. Hal ini dapat dikatakan tradisional karena dijadikan sebagai perlindungan dan pembelajaran bahan pustaka untuk terus dilestarikan dan disusun dibalik dinding yang tertata dengan rapi.
Perpustakaan tradisional sendiri bukan sebagai gudang buku berabad-abad tetapi simbol dari pengetahuan dan jembatan antara masa lalu dan masa kini yang membentuk pemikiran para manusia lebih bijak.
Transformasi Perpustakaan Era Digital
Karena kemajuan yang terus berkembang dengan pesat, perpustakaan sendiri memiliki banyak perubahan yang terjadi. Mulai dari cara mengoleksi maupun pelayanan yang ada. Maka transformasi perpustakaan adalah hal yang perlu dilakukan.
Dengan menerapkan teknologi terhadap penggunaan perpustakaan sendiri biasanya tersedia koleksi dengan sistem peminjaman ebook dari beberapa perpustakaan yang ada.
Perpustakaan dengan berbasis yang semakin maju seperti ini juga memberikan pengalaman yang efisien dan cepat bagi pemustaka. Karena kemajuan di era seperti ini dapat memudahkan untuk mendapatkan informasi secara cepat.
Salah satu tantangan yang dihadapi perpustakaan tradisional adalah “Informasi yang Kedaluwarsa” Perpustakaan tradisional menghadapi tantangan pertama ini karena koleksi yang ada sudah lama, sehingga membutuhkan waktu untuk menambahkan bahan pustaka yang terbaru.
Meskipun banyak tantangan yang ada, transformasi perpustakaan tradisional ke digital akan terus aktif mengatasi dengan perubahan yang inovatif dan melakukan peningkatan pengguna untuk terus beradaptasi dengan kebutuhan dan menghadapi tantangan agar terus relevan bagi para masyarakat.
Transformasi perpustakaan tradisional menuju era digital adalah langkah yang sangat strategis untuk menjawab perkembangan zaman yang terus berkembang dan terus terhubung dengan kemajuan teknologi.
Penggabungan perpustakaan fisik dan digitall sendiri para masyarakat dapat mengakses informasi tanpa batas, bisa mengakses kapan saja dan dimana saja.
Namun, keberhasilan dari transformasi perpustakaan ini membutuhkan sinergi antara pengelola perpustakaan, pemerintah dan masyarakat untuk menggunakannya secara optimal. Dengan begitu, perpustakaan saat ini tidak hanya menjadi tempat penyimpanan informasi, tetapi pusat inovasi dan pembelajaran.
Penulis: Lusiana Dwi Wulandari
Editor: Haqqi Idral
Leave a comment